Meski kondisi dunia terkait pandemi menghadirkan sejumlah larangan bagi konser, belum ada kabar lanjut terkait nasib dari tur resureksi grup glam metal kenamaan Mötley Crüe yang akan digarap bersama Def Leppard, Poison, dan Joan Jett and the Blackhearts. Atas itu, band asal Los Angeles, Amerika ini hadir untuk berinteraksi dengan para fans melalui cara yang unik.
Keutuhan bandnya, bersama dengan para aktor yang memainkan mereka di film biopic kepunyaan Netflix, The Dirt, menggelar livestream watch party--acara nonton film bersama via daring, yang mana semua orang dapat ikut serta dari kediaman masing-masing.
Watch #TheDirt with the Crüe & special guests on Netflix this Friday 5/15 at 4pm PST! Follow along with special commentary right here on Mötley Crüe's twitter using the hashtag #stayhomesweethome
— Mötley Crüe (@MotleyCrue) May 11, 2020
Stream / Download The Dirt soundtrack - https://t.co/aJrZQpuXOs pic.twitter.com/FdCnUnbx6y
Nobar virtual ini akan dihelat pada hari Jumat, 15 Mei 2020 mendatang, pada pukul 18.00 PT, atau pada hari Sabtu, 16 Mei 2020, pukul 06.00 WIB.
Gelaran itu juga akan diisi oleh bincang-bincang eksklusif terkait filmnya, juga membuka ruang bagi para penonton untuk turut bertanya dan berkomentar menggunakan tagar #homesweethome. Melalui unggahan pengumumannya, para aktor juga akan ikut dalam diskusi online via Twitter, namun tidak diumumkan siapa saja aktor yang akan hadir.
Melansir Alternative Press, frontman Tommy Lee sempat menyatakan bahwa semua agenda turnya masih akan berjalan seperti biasa, dan pihak band masih menunggu perkembangan lebih lanjut perihal pandemi.
Terkait unggahan gelaran online film The Dirt ini, banyak fans yang angkat bicara dan menanyakan nasib tur comeback Mötley Crüe; beberapa meminta mereka membatalkan turnya agar para fans bisa mendapatkan refund--yang mana dibalas oleh mereka dengan menyatakan, “bukan pihak band yang menuntukan semua ini, kita tunggu saja info lebih lanjut.”
Tur comeback ini rencananya akan dimulai pada bulan Juni mendatang, dan secara resmi dinamakan sebagai The Stadium Tour. Akankah turnya tetap digelar? Pantau terus perkembangannya, bro.